« Home | Senandung Audy dalam mobil » | Pemilu di Ibu Kota » | Kilau Tugu Monas » | Lirik lagu Cinta » | Nongkrong sekitar Hotel Sentral Pramuka » | Kuala Lumpur dan Jakarta » | Hujan dan Panas di Jakarta » | Asbak punya Gubernur » | Pembangunan serentak di Jakarta » | Roti Bakar Pulo Mas » 

Friday, August 06, 2004 

Mencari Buku Diary

Maruzen, mendengar namanya sudah bisa ditebak kalau itu adalah nama toko buku atau alat alat perkantoran yang menjual produk dari negeri Jepang. Dahulu ditahun 1995, Maruzen ada di Pasaraya Manggarai maupun di Pasaraya Blok M tetapi sekarang setelah aku cari disana sudah tidak ada lagi. Sempat menanyakan di Citos - Cilandak, nama tersebut pun asing disana. Kucoba meluncur di Mall Kelapa Gading, itupun juga sudah tidak ada lagi toko tersebut.

Tujuan di Maruzen hanyalah mencari buku diary dan kebetulan halaman demi halaman kosong buku diary yang aku miliki sudah habis dengan coretan jemari ini. Lelah pencarian buku diary di toko Maruzen yang akhirnya hanya kudapatkan pengganti buku tersebut di Mall KG produk Luxury Collection.

Rangkaian huruf menyatu membentuk kata khan terjadi hingga tercipta kalimat yang membuka sisi gelap perjalanan hidup ini.    Semua itu tertuang di Diary.